Minggu, 15 Januari 2012

Tawang Mangu, Solo

Perjalanan dari Yogyakarta waktu liburan kemarin kulanjutkan sampai ke Solo untuk bertemu teman-temanku tercinta yang dah lama menunggu. Sekalian malam tahun baru bareng, berhubung karena saat-saat malam tahun baru sebelumnya kami habskana dengan belajar karena ujian Laboratorium yang selalu diadakan pada tanggal 1 awal tahun.
Saya, Nila n Afra memutuskan untuk menggunakan kereta api ke Solo, kendaraan yang dinanti-nanti (maklum lah di Sulawesi gak ada) alhasil di atas kereta tampaklah tingkah norak yang amat sangat kelihatan kampungannya,hehehehhe..
Pertama kali naik kereta, semuanya terbayang, segala kenangan, orang-orang yang kusayang (lebayyy) dan apa coba hubungannya semua itu dengan naik kereta, tapi itulah yang kurasa, senyuman yang terus merekah, ehheheheh untuk gak teriak-teriak kegirangan kayak orang gila. Senenggggg buangetttttt...

Trio Jokka..

Alhamdulillah setelah menempuh perjalanan selama kurang lebih 1 jam akhirnya kami tiba di kota Solo yang di sambut hangat dengan teman-teman, dihamparkan karpet merah, spanduk yang ada foto n namanya, ditambah ribuan fans yang dah menunggu semalaman..hehehehehhe (gak semua yang lo baca itu bener, sebagian aja)..
Ada Sri, Santri n Ela dan respon pertama mereka adalah pertanyaan kenapa berat badanku mengalami penurunan yang drastis,hihhhihi...sambil terkaget-kaget katanya mereka bilang jangan-jangan aku gak pernah makan,hehehehhee.
Trus aku dikenalin sama temen mereka namanya mas Gheger,,orangnya baik bangett n tentunya segeger namanya...

At kebun Teh

Sebelum ke air terjun Tawangmangu, kami singgah ke kebun teh dulu. Kebetulan jalannya searah, sekalian menjenguk kakek Santri yang sedang sakit. Beliau sudah beberapa bulan ini hanya bisa terbaring ditempat tidur karena menderita penyakit stroke. Saat melihat kakek, airmata kami tak tertahankan, apalagi setelah kami pamitan pulang kakek tak kuasa membendung kesedihan dan haru dihatinya. Kakek lekas sembuh n sehat kembali yah aamiin..

 Makan bareng di rumah kakek

  Gerbang Tawangmangu

Alhamdulillah akhirnya tiba juga di Tawang mangu, jalannya lumayan juga. Terjal, mendaki dan banyak tikungan, hehehhee....sebelah kiri kanan hutan n jurang. Tapi untungnya mas Geger dah berpengalaman bawa mobilnya jad gak perlu khawatir.

With Beloved Friends
Kalau mau sampai ke lokasi air terjunnya, mau gak mau harus melewati dulu 1200 lebih anak tangga. Dasyatkan kan pemirsa...hehehehehe

At waterfall

Subhanallah sekali air terjunnya, tapi tak ada air terjun yang pernah kudatangi sedasyat Bantimurung di kota Daeng, sampai-sampai kemarin waktu maen disana tenggelam lantaran berseluncur dari puncak air terjun hingga kebawah dan ujung-ujungnya tenggelam. ,hihhhhiiiiihhi

Adegan ala-ala anak tiri

Dengan bunga putih raksasa

Hari mulai gelap, bentar lagi hujan dan kami memutuskan untuk pulang. Tak ada jalan kembali lain, selain menapaki 1 demi 1 1200 lebih anak tangga.hiksss hiksss..perjuangan bangettt,,,
Lumayan setimpallah dengan pemandangannya yang penting jangan sampai ketemu sama monyet-monyet liar..Dan yang lebih serunya, pas pulang kami kehujanaan, hujan yang deras sore itu....tapi sangat menyenangkan...very love it..
Alhamdulillah, terimakasih ya Allah.
Belum sampai disitu, perjalanan pulang diwarnai dengan suara-suara mual dan muntahnya Sri, setelah itu Santri.hehehehe..Apalagi diperjalanan, Sri sampai pingsan,ckckckck...
Tapi Alhamdulillah, kami semua selamat sampai dirumah.

 Di rumah, sebelum berangkat


Mas Geger & White flower


Aku mau bilang terimakasih buat temen-temen yang dah meluangkan malam tahun barunya dengan ushie..hehhehe...love you all guyss,
Special buat mas Geger yang dah bersedia, menemani kami, kalo gak ada mas, gak ada yang bisa nganterin, ku doakan semoga cepet yah dapat jodohnya mas aamiin...


Nia, Ulan, Ela, Santri, Nani, Sri, Irma, Elly, terimakasih tumpangannya
Maaf merepotkan yahh,
Tunggu kedatangannku dikesempatan berikutnya sayang, baru kita ajib-ajib lagi...
Love you all muacchhh muachhhhhh....